27 Tewas, WNI Selamat Saat Teror di Mesjid Selandia Baru 

27 Tewas, WNI Selamat Saat Teror di Mesjid Selandia Baru 

Metroterkini.com - Enam warga negara Indonesia dilaporkan berada di Masjid Al Noor saat penembakan terjadi di tempat ibadah di pusat Kota Christchurch, Selandia Baru, tersebut pada Jumat (15/3) siang.

"Sejauh ini kami dapat laporan ada enam WNI yang berada di masjid tersebut saat penembakan terjadi," ucap Duta Besar RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya, saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com melalui sambungan telepon.

Tantowi mengatakan ia mendapatkan laporan itu dari seorang mahasiswa Indonesia yang tengah beribadah di masjid tersebut saat insiden terjadi. Mahasiswa tersebut melapor kepadanya melalui telepon.

Dia bersama dua rekannya yang juga WNI mengaku berhasil kabur dan bersembunyi di sebuah rumah warga di dekat lokasi kejadian.

"Mahasiswa itu menelepon. Dia mengabarkan bahwa dia melihat ada tiga WNI lain yang masih salat di masjid, tapi tidak tahu keadaannya sekarang," kata Tantowi.

Hingga saat ini, KBRI masih berupaya menghubungi tiga WNI yang diduga terjebak di dalam masjid. Meski begitu, Tantowi memastikan sejauh ini KBRI belum mendapat laporan ada WNI yang menjadi korban dalam penembakan tersebut.

Tantowi menyatakan KBRI terus berupaya memantau perkembangan terkini terkait situasi dan kondisi di lokasi kejadian. 

Berdasarkan data Kementerian Luar Negeri RI, sebanyak 331 WNI tinggal di Christchurch, 134 orang di antaranya merupakan mahasiswa. 

Tantowi mengatakan KBRI juga telah mengeluarkan imbauan bagi seluruh WNI untuk lebih waspada dan berhati-hati.

Di Jakarta, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan Indonesia mengecam keras penembakan tersebut. Melalui pernyataan, Retno juga mengungkapkan duka cita kepada seluruh korban dan keluarga korban.

Penembakan terjadi di Masjid Al Noor, Dean's Road, dan satu masjid di Linwood Avenue. Kepolisian Selandia Baru melaporkan ada beberapa korban tewas di kedua lokasi tersebut.

Namun, hingga kini aparat belum mengonfirmasi jumlah korban tewas dan terluka. Dikutip Reuters, media lokal melaporkan setidaknya sembilan sampai 27 orang tewas dalam insiden itu.

Kepolisian telah menangkap seorang tersangka. Aparat masih belum yakin ada tersangka lainnya yang terlibat dalam penembakan.

Masjid Al Noor dan masjid di Linwood Avenue tengah dipenuhi jemaah saat insiden terjadi. Penembakan berlangsung sekitar pukul 13.40 waktu lokal, di mana umat Muslim tengah melaksanakan ibadah salat Jumat.

Akibat penembakan, sejumlah sarana publik, termasuk perkantoran dan sekolah di sekitar pusat Christchurch, ditutup untuk sementara waktu.

Kepolisian juga mengimbau seluruh warga di wilayah itu untuk tetap berada di dalam ruangan sampai aparat menyatakan situasi aman. [cnn-mer]
 

Berita Lainnya

Index